logo
  • Panggilan Kedaruratan
    024 - 845 7000
  • Reservasi & Call Centre
    024 - 8646 6000
  • Hotline BPJS
    0811 - 261 - 5046
  • Humas SMC RS Telogorejo
    0811 - 2791 - 949
  • Kisah Klinik Bayi Tabung Pertama di Semarang yang Menjadi Pembuka Harapan Kehidupan

    Kisah Klinik Bayi Tabung Pertama di Semarang yang Menjadi Pembuka Harapan Kehidupan

    Kehadiran buah hati adalah saat-saat yang paling dinanti dari sebuah keluarga. Namun, sayang, belum semua orang diberikan karunia tersebut dengan mudah. Di tengah peliknya masalah tersebut, inovasi bernama bayi tabung datang membawa titik terang. Inovasi kesehatan tersebut saat ini sudah lumrah dan ada di banyak rumah sakit. Sayangnya, pada tahun 80-an hal tersebut belum ada hilalnya, terutama di daerah luar Ibu Kota, termasuk Semarang. 

    Titik terang infertilitas di Semarang mulai muncul dari SMC Telogorejo, rumah sakit swasta yang membawa angin segar bagi banyak pasangan melalui perkembangan program perawatan infertilitas di Semarang tempo doeloe. Simak bagaimana SMC RS Telogorejo menjadi klinik pertama yang menyediakan pilihan ini sekaligus memberikan harapan baru.

    INFERTILITAS_page-0001

    Sulitnya Menemukan Klinik Bayi Tabung di Indonesia

    Setelah 40 tahun pasca kemerdekaan, teknologi kesehatan di Indonesia belum terlalu maju dan memadai. Jadi, bukan hal yang aneh kalau teknologi infertilitas belum cukup merata. Bahkan, pada masa tersebut hanya ada 2 rumah sakit yang menyediakan program bayi tabung. Apalagi, dua rumah sakit tersebut lokasinya ada di Ibu Kota sehingga tak banyak orang yang bisa mendapatkan fasilitas program tersebut dengan mudah. 

    Tak hanya aksesnya yang sulit dijangkau, tetapi stigma masyarakat terhadap infertilitas kala itu masih cukup awam. Isu infertilitas masih cukup sensitif di kalangan masyarakat. Jadi, inisiatif untuk mengambil langkah perawatan infertilitas juga cukup minim. Banyak orang yang tidak berani mengambil inisiatif tersebut karena menganggap ketidaksuburan adalah sebuah aib. 

    Lebih krusialnya lagi, pada masa itu perundang-undangan mengenai bayi tabung belum terdefinisi dengan sempurna sehingga proses perizinan programnya juga cukup sulit. Jadi, tak heran kalau pada tahun 80-an masih sedikit klinik yang menyediakan program tersebut, terutama di daerah di luar Jabodetabek.  

    IMG_0087

    Terobosan Baru dari SMC RS Telogorejo

    Namun, di tengah-tengah kesulitan itu. SMC RS Telogorejo memberikan terobosan baru untuk mengatasi keresahan infertilitas di daerah Semarang. Rumah sakit yang memang terkenal akan inovasinya dalam bidang kesehatan sejak awal berdiri ini mulai menunjukkan ketertarikan pada perkembangan infertilitas dengan mendirikan Unit Bayi Tabung. 

    Unit baru tersebut diresmikan pada penghujung tahun 1989 oleh Gubernur KDH Tingkat I Jawa Tengah. Dengan adanya peresmian tersebut, SMC RS Telogorejo didapuk menjadi rumah sakit swasta pertama di Indonesia yang menyediakan program tersebut. 

    Langkah tersebut merupakan salah satu upaya yang berani dan inovatif karena dua rumah sakit lain yang mempunyai program serupa adalah rumah sakit pemerintah yang ada di Ibu Kota. Hal ini menjadi bukti nyata integritas rumah sakit ini sangat dedikatif terhadap perkembangan fasilitas kesehatan masyarakat di Kota Semarang. 

    Pasien Bayi Tabung Pertama di Tahun 90-an  

    Setelah berhasil mencatat berbagai sejarah perkembangan kesehatan di Semarang, pada tahun 90-an, SMC RS Telogorejo kembali menorehkan sejarah barunya. Setelah unit terbaru dibuka, programnya mulai berjalan dengan pasien pertama bernama Ibu Mariana. 

    Ibu Mariana adalah seorang Ibu yang mempunyai keyakinan dan tekad untuk menjalani prosedur bayi tabung pertama di rumah sakit ini. Dengan keberaniannya dan dukungan para tenaga medis profesional, bayi pertamanya dari hasil program tersebut berhasil lahir dengan sehat.  

    Kelahiran Jan Natadi Rajamardika, putra Ibu Mariana, menjadi sebuah inspirasi bagi banyak pasangan di luar sana yang sedang menghadapi kesulitan serupa. Tak hanya itu, kelahirannya ini juga menjadi saksi bahwa teknologi bayi tabung adalah inovasi yang sangat bermanfaat bagi para pejuang garis dua di masa itu. 

    Senantiasa Menawarkan Program Bayi Tabung yang Lebih Baik  

    Inovasi yang dihadirkan SMC RS Telogorejo sejak puluhan tahun lalu selalu melekat dalam sejarah perkembangan kesehatan di Semarang, terutama gebrakan positif program bayi tabung ini pertama di Jawa Tengah. 

    Bahkan, hingga saat ini program tersebut di rumah sakit ikonik Telogorejo masih terus berlanjut. Dimana program tersebut menjadi salah satu program Center of Excellent yang tersedia di sana. Tak berhenti di situ saja, program tersebut juga sudah terakreditas secara langsung oleh Perhimpunan Fertilitas in Vitro Indonesia (PERFITRI). Jadi, kualitas layanannya sudah tidak perlu diragukan lagi. 

    Menilik kembali sejarahnya, SMC RS Telogorejo Semarang adalah salah satu pelopor program bayi tabung di Jawa Tengah. Dimana langkah inovatifnya memberikan harapan baru bagi banyak pasangan yang ingin mempunyai momongan. Dampak dari langkah tersebut bahkan masih terasa dan terus berkembang hingga saat ini. 

    Leave a reply →

Leave a reply

Cancel reply

Photostream